TIMUR TENGAH DAN SUMBANGANNYA BAGI ILMU PENGETAHUAN

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini, yang dipimpin oleh Barat, sungguh mengagumkan dunia. Pelbagai kecanggihan dan kepraktisan ditawarkannya, membuat banyak orang lalu meniru-niru gaya hidup peradaban Barat tanpa dibarengi sikap kritis terhadap segala dampak negatif dan krisis multidimensional yang diakibatkannya.

Namun terlepas dari segala baik buruk peradaban modern ini, hal yang paling pasti adalah kenyataan bahwa sesungguhnya perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah dasar bagi kehebatan sebuah peradaban. Masa depan suatu bangsa akan banyak ditentukan oleh tingkat penguasaan bangsa itu terhadap Iptek. Suatu masyarakat atau bangsa tidak akan memiliki keunggulan dan kemampuan daya saing yang tinggi, bila ia tidak mengambil dan mengembangkan Iptek.

Peradaban timur tengah (islam) adalah salah satu peradaban yang banyak memberikan sumbangannya bagi kemajuan iptek sekarang ini. Bahkan bisa dikatakan peradaban ini adalah pelopor bagi perkembangan ilmu pengetahuan.

Kemajuan peradaban ini sangat ditentukan oleh berbagai penemuan yang di raih oleh para pakarnya. Para arsiteknya mampu mendesain bangunan yang melawan hukum gravitasi.Para pakar matematikanya menciptakan aljabar, juga logaritma yang menjadi landasan pengembangan teknlogi computer dan penyusun bahasa Computer. Para Dokternya mempelajari tubuh manusia hingga mamppu menemukan berbagai obat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Para pakar Astronominya mengamati langit, memberikan nama bintang-bintang, serta merintis teori seputar perjalanan dan penelitian ruang angkasa.Para penulisnya menghasilkan ribuan kisah. Diantaranya kisah-kisah tentang keberanian, cinta kasih, dan ilmu sihir. Para penyairnya menulis berbagai karya sastra bertemakan cinta,sementara penyair-penyair sebelumnya mereka terlalu takut untuk memikirkan hal-hal seperti itu. Jadi karya-karya besar peradaban Timur tengah menjadi warisan penting bagi perkembangan dan kemajuan iptek sekarang ini.

Orientalis Sedillot seperti yang dikutip Mustafa as-Siba’i dalam Peradaban Islam, Dulu, Kini, dan Esok, mengatakan bahwa, “Hanya bangsa Arab pemikul panji-panji peradaban abad pertengahan. Mereka melenyapkan barbarisme Eropa yang digoncangkan oleh serangan-serangan dari Utara. Bangsa Arab melanglang mendatangi ‘sumber-sumber filsafat Yunani yang abadi’. Mereka tidak berhenti pada batas yang telah diperoleh berupa khazanah-khazanah ilmu pengetahuan, tetapi berusaha mengembangkannya dan membuka pintu-pintu baru bagi pengkajian alam.”

Gustave Lebon juga mengatakan bahwa terjemahan buku-buku bangsa Arab, terutama buku-buku keilmuan hampir menjadi satu-satunya sumber-sumber bagi pengajaran di perguruan-perguruan tinggi Eropa selama lima atau enam abad. Tidak hanya itu, Lebon juga mengatakan bahwa hanya buku-buku bangsa Arab-Persia lah yang dijadikan sandaran oleh para ilmuwan Barat seperti Roger Bacon, Leonardo da Vinci, Arnold de Philipi, Raymond Lull, san Thomas, Albertus Magnus dan Alfonso X dari Castella.

Buku al-Bashariyyat karya al-Hasan bin al-Haitsam diterjemahkan oleh Ghiteleon dari Polska. Gherardo dari Cremona menyebarkan ilmu falak yang hakiki dengan menerjemahkan asy-Syarh karya Jabir. Belum lagi ribuan buku yang berhasil memberikan pencerahan kepada dunia. Itu sebabnya, jangan heran kalau perpustakaan umum banyak dibangun di masa kejayaan Islam. Perpustakaan al-Ahkam di Andalusia misalnya, merupakan perpustakaan yang sangat besar dan luas. Buku yang ada di situ mencapai 400 ribu buah. Uniknya, perpustakaan ini sudah memiliki katalog. Sehingga memudahkan pencarian buku. Perpustakaan umum Tripoli di daerah Syam, memiliki sekitar tiga juta judul buku, termasuk 50.000 eksemplar al-Quran dan tafsirnya. Dan masih banyak lagi perpustakaan lainnya. Tapi semuanya hancur ketika Perang Salib dan invasi bangsa Mongol ke Timur tengah.

Peradaban Islam memang peradaban emas yang mencerahkan dunia. Itu sebabnya menurut Montgomery, tanpa dukungan peradaban Islam yang menjadi ‘dinamo’nya, Barat bukanlah apa-apa.

Theresia Sinta

E13106055.

0 Comments:

Post a Comment