studi kawasan timur tengah

Berbicara mengenai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di kawasan timur tengah tidak bisa di lepaskan dari kontribusi kebudayaan Islam dimana yang poling dominan dalam mempengaruhi Ilmu pengetahuan di kawasan ini adalah Islam.banyak juga selentingan-selentingan yang mengatakan bahwa kawasan timur tengah tersebut adalah kawasan kaum muslim meskipun banyak juga penganut agama lain yang bermukim di sana.bermula ketika Nabi Muhammad SAW memeperkenalkan Agama Islam maka banyak kaum di kawasan ini yang mulai tertarik mempelajari Al Qur'an yang notabene berisi banyak sekali Ilmu pengetahuan.
Perkembangan ilmu paling pesat dalam Islam terjadi ketika kaum muslimin bertemu dengan kebudayaan dan peradaban yang telah maju dari bangsa-bangsa yang mereka taklukkan. Perkembang­an tersebut semakin jelas sejak permulaan kekuasaan Bani Abbas pada pertengahan abad ke-8. Pemindahan ibukota Damsyik (Damascus) yang terletak di lingkungan Arab ke Baghdad yang berada di lingkungan Persia yang telah memiliki budaya keilmuan yang tinggi dan sudah mengenal ilmu pengetahuan dan filsafat Yunani, menjadi alat picu semaraknya semangat keilmuan yang telah dimiliki oleh kaum muslimin. munsullah Para pilosof, para Sufi dan beberapa pemikir-pemikir besar yang nantinya akan menjadi orang yang sring kita dngar namanya dalam dunia ilmu Pengetahuan.
Beberapa disiplin Ilmu yang sudah berkembang pada masa klasik dalam Islam antara lain: Ilmu Fikih, Ilmu Kalamilmu hadis, ilmu tafsir, ilmu usul fikih, ilmu tasawuf, yang biasa pula disebut sebagai bidang ilmu naqli, ilmu-ilmu yang bertolak dari nas-nas Al-Qur'an dan hadis. Adapun dalam bidang ilmu 'aqli atau ilmu rasional, yang berkembang antara lain ilmu filsafat, ilmu kedokteran, ilmu farmasi, ilmu sejarah, ilmu astronomi dan falak, ilmu hitung, dan lain-lain,
Pada masa ini dikenal banyak sekali pakar dari berbagai ilmu, baik orang Arab maupun muslim non-Arab. Sejarah juga mencatat, bahwa untuk pe­ngembangan ilmu-ilmu tersebut para pakar muslim bekerja sama dengan pakar-pakar lainnya yang ti­dak beragama Islam. Muhammad bin Ibrahim al-Fazari dipandang sebagai astronom Islam pertama. Muhammad bin Musa al-Khuwarizmi (wafat 847M) adalah salah seorang pakar matematika yang mashyur. Ali bin Rabban at-Tabari dikenal sebagai dokter pertama dalam Islam, di samping Abubakar Mu­hammad ar-Razi (wafat 925M) sebagai seorang dokter besar. Jabir bin Hayyan (wafat 812M) adalah "bapak" ilmu kimia dan ahli matematika. Abu Ali al-Hasan bin Haisam (wafat 1039M) adalah nama besar di bidang ilmu optik. Ibnu Wazih al-Yakubi, Abu Ali Hasan al-Mas'udi (wafat 956M), dan Yakut bin Abdillah al-Hamawi adalah nama-nama tenar untuk bidang ilmu bumi (geografi) Islam dan Ibnu Khaldun untuk kajian bidang ilmu sejarah. Disamping nama-nama besar diatas, masih banyak lagi pakar-pakar ilmu lainnya yang sangat besar peranannya dalam perkembangan ilmu pengetahuan.
Menurut beberapa literatur bahwa perkembangan ilmu pengetahuan yang ada di dunia barat sekarang adalah akibat dari pengaruh perkembangan Ilmu Pengetahuan yang ada di Dunia Islam, dimana Mereka mampu belajar dari apa yang dihasilkan oleh pemikir-pemikir Islam.Dunia barat juga berperan dalam kemunduran yang dialami oleh Orang-Orang islam di bidang pendidikan dimana mereka menghancurkan Perpustakaan yang paling besar yang pernah ada di dunia yaitu perpustakaan di baghdad. Mereka juga menghancurkan beberapa sentral-sentral Ilmu Pengetahuan yang ada di Spanyol ketika Mereka mengusir keluar orang-orang Islam dari Negara tersebut.kita ketahui bersama bahwa ketika Islam berjaya di Spanyol, Ilmu pengetahuan yang ada disana meningkat pesat.



Nama : Minhajuddin

Nim : E131 o6o 22

Hub. Internasional